Pengikut

Dibalik Kesuksesan {part 1}

Hari pertamaku masuk SMP... Senangnya berarti aku sudah besar donk, kata mamaku kalau sudah SMP berarti sudah gede. Kedengarannya aku manja ya.. Wkwkwk, ya aku memang dimanjain sama mama karena aku anak satu-satunya. Eh, maksudnya aku satu-satunya anak perempuan orang tuaku dan aku anak bungsu.

Maklum papa pengen banget anak perempuan. Wkwkwkw... Aku senang masuk sekolah ini, tapi.. Kenapa SMP ini sepi? Aku tahu ini bukan SMP kakakku sekolah, mama sudah jelasin ini sekolah khusus bagi anak berbakat seperti aku. Dengan kepintaran dan pengalamanku memenangkan juara nyanyi dari SD seIndonesia. Jangan berpikir aku itu anak autis loh.

Disini ada 3angkatan tapi napa sepi? Aku merasa asing banget. Saat aku tanya-tanya ke guru yang lewat, aku syok.. Pantas saja sepi, guru yang ngajar disini cuma 12 untuk 3angkatan. Masing-masing angkatan punya 4guru. Dan tiap angkatan hanya 1kelas yang berisi 7sampai12orang saja. Angkatanku atau bisa dibilang teman sekelasku termasuk aku cuma ada 11orang. Gimana gak sepi coba.

Belpun berbunyi, kelas yang lebar, bisa dibilang seperti aula. Karena ruangan yang besar dan ada panggung serta di sekelilingnya ada cermin. Kelas sebesar itu cuma untuk 11orang?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar